Pendekatan Biologi
Pendekatan biologi (biological approach) memusatkan pada tubuh, terutama otak dan sistem saraf. Kemajuan teknologi dalam pencitraan otak memungkinkan peneliti psikologi menyelidiki otak dengan segala kompleksitasnya.
Pendekatan Behavioristik
Pendekatan behavioristik (behavioral approach) menekankan kajian ilmiah mengenai berbagai respon perilaku yang dapat di amati dan penentu lingkungannya. John B. Watson dan B. F. Skinner merupakan ahli behavioristik awal yang penting.
Pendekatan Psikodinamika
Pendekatan psikodinamika (psychodyamic approach) menekankan pikiran ketidaksadaran, konflik antar naluri biologis dan tuntutan masyarakat, pengalaman keluarga dini. Sigmun Freud merupakan pendiri pendekatan psikodinamika.
Pendekatan Humanistik
Pendekatan humanistik (humanistic approach) menekankan kapasitas seseorang untuk pertumbuhan positif, dan kebebasan untuk memilih takdir apapun dan kualitas-kualitas positif.
Pendekatan Kognitif
Pendekatan kognitif (cognitive approach) menekankan pada proses-proses mental yang terlibat dalam mengetahui. Psikologi kognitif mempelajari perhatian, berfikir, memecahkan masalah, mengingat dan belajar.
Pendekatan Evolusioner
Pendekatan evolusioner (evoluntionary approach) menekankan pentingnya adaptasi, reproduksi, dan "yang mampu bertahan hidup adalah mereka yang mampu menyelaraskan dengan diri dengan lingkungan hidupnya"("survival of the fittest).
Pendekatan Sosial Budaya
Pendekatan sosial budaya (sociocultural approach) memusatkan pada penentu sosial dan budaya dari perilaku. Pendekatan ini mendorong kita untuk memperhatikan cara perilaku dan proses mental kita melekat dalam suatu konteks sosial.
0 komentar:
Posting Komentar