Model pembelajaran yang humanistic antara lain ( Darmiyati Zuchdi 2008: 27):
1. humanizing of the classroom, kelas ini dilatarbelakangi oleh kondisi sekolah yang otoriter, tidak manusiawai, sehingga membuat peserta didik putus asa yang akhirnya mengakhiri hidupnya alias bunuh diri. Pendidikan model ini bertempu pada 3 hal: menyadari diri sebagai suatu proses pertumbuhan yang sedang dan akan terus berubah, mengenali konsep dan identitas diri, dan menyatupadukan kesadaran hati dan pikiran. Perubahan ini dilakukan tidak terbatas pada sub tansi materi saja, tetapi lebih penting pada aspek metodologis yang dipandang sangat manusiawi.
2. active learning; model pembelajaran ini adalah bahwa belajar bukan merupakan konsekuensi otomatis dari penyampaian informasi kepada siswa karena membutuhkan keterlibatan mental dan tindakan sekaligus.
3. quantum teaching; pembelajaran yang berusaha mengubah suasana belajar yang monoton dan membosankan kedalam suasana belajar yang meriah dan gembira dengan memadukan potensi fisik, psikis dan emosi siswa menjadi suatu kesatuan kekuatan yang integral.
4. the accelerated learning; merupakanpembelajaran yang dipercepat. Konsep dasar dari pembelajaran ini adalah bahwa pembelajaran itu berlangsung secara cepat, menyenangkan, dan memuaskan. Cara ini menyatukan unsur-unsur yang sekilas tampak tidak mempunyai persamaan, tampak tidak mempunyai persamaan, misalnya hiburan, permainan, warna, cara berpikir positif, kebugaran fisik dan kesehatan emosional. Namun semua unsur ini bekerja sama untuk menghasilkan pengalaman belajar yang efektif.
0 komentar:
Posting Komentar